Davidfinucane.com Uncategorized FAKTA – FAKTA MENARIK TENTANG ANACONDA HIJAU YANG MEMBUAT GELENG – GELENG KEPALA

FAKTA – FAKTA MENARIK TENTANG ANACONDA HIJAU YANG MEMBUAT GELENG – GELENG KEPALA

FAKTA – FAKTA MENARIK TENTANG ANACONDA HIJAU YANG MEMBUAT GELENG – GELENG KEPALA

Bila mendengar anaconda rasanya kamu sudah membayangkan ular yang ukurannya sangat besar. Karena sudah banyak film yang mengangkat tentang ular yang berukuran sangat besar. Diceritakan sebagai ular yang memangsa manusia, benar – benar seram rasanya bila membayangkannya. Apalagi harus berhadapan langsung dengan anaconda ini, bertemu dengan ular jenis lain saja sudah geli dan seram rasanya. Anaconda hijau ini memang menjadi jenis ular dengan ukuran terbesar yang ada di kawasan tropis Amerika Selatan. Tidak hanya terbesar dalam jenis saja, tetapi ular ini menjadi ulas terbesar yang ada di unia. Bagaimana tidak disebut sebagai ular terbesar yang ada di dunia, panjang dari tubuhnya saja dapat menyentuh angkat delapan meter.

Untuk berat dari badannya itu dapat menyentuh angkat 250 kg, satu orang manusia saja tidak akan sanggup untuk mengangkat reptile besar ini. Untuk anaconda ini sendiri, dia tinggal di rawa – rawa yang terbuka juga sungai hilir pada tengah hutan. Dengan warna kulitnya hijau kecoklatam atau hijau lumut, membuat hewan ini ketika berada di habitatnya seperti sedang menyatu dengan alam membuat yang melihatnya tidak akan langsung sadar dengan keberadaanya. Terdapat fakta – fakta yang menarik untuk dapat kamu ketahui, dengan wajah dan perawakannya yang garang. Ada hal lain yang menarik untuk dicari tahu karena terdapat perilakunya yang tidak biasa. Apa saja itu? simak ulasan berikut ini.

1.Perilaku Kawin yang Unik

FAKTA – FAKTA MENARIK TENTANG ANACONDA HIJAU YANG MEMBUAT GELENG – GELENG KEPALA

Musim kawin pada anaconda hijau iniketika musim hujan. Dimana ular jantan akan datang untuk mencari betina, dengan memakan feromon yang sudah dilepaskan oleh ular betina. Ular betina itu ketika musim kawin tidak akan pindah atau bergerak, karena dia menunggu jantan yang akan datang dengan feromon yang sudah dilepaskannya tersebut. Dan ular jantan menggunakan lidahnya yang dijulurka, agar dapat merasakan feromon yang sudah dilepaskan tersebut untuk mengetahui keberadaan dari ular betina.

Bila ada ular betina yang masih lajang, dia bisa didatangi oleh ular jantan dalam jumlah yang banyak. Mereka berbarengan akan membuat kelompok yang disebut dengan “Breeding Balls”. Di dalam kelom pok tersebut terdapat 12 ekor, yang akan bertarung sampai 2 atau tiga minggu untuk bisa kawin dengan betina tersebut.

2.Pergerakan Lambat di Darah, tetapi Lincah di Air

ANACONDA HIJAU

Memiliki ukuran tubuh yang besar, tentunya memberinya kesulitan untuk bisa bergerka dengan gesit di daratan. Sehingga dia memiliki pergerakan yang lambat ketika berada di daratan. Tapi ketika sudah berada di dalam air, dia menjadi ular yang sangat lincah juga gesit. Ketika ular ini sedang berburu mangsanya, dia akan bersembunyi di dalam air dan hanya menyisakan mata juga luba hidungnya.

Dengan sabar dia menunggu mangsanya datang, ketika mangsanya lambat laut mendekat kepadanya. Barulah dia menangkap mangsanya tersebut dengan cepat dan juga sigap.

3.Apakah Anaconda Hijau Memangsa Manusia?               

ANACONDA HIJAU

Karena sudah banyak film yang dibuat tentang anaconda satu ini, membuatnya diasumsikan sebagai hewan berdarah dingin yang memangsa manusia. Tetapi terdapat bukti ilmiah yang sudah diteliti terhadap anaconda hijau ini, dimana manusia bukan menjadi mangsa alami dari hewan ini.

Meskipun kemungkinan untuk ular besar ini membunuh dan membeli manusia bahkan sampai memangsanya. Selain itu habitat dari anaconda ini sangat jauh dari tempat tingga manusia, sehingga itu tidak mungkin terjadi. Dan makanan mereka selama di hutan adalah babi, kura – kura, burung dan hewan lainnya.

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Related Post